STEGANOGRAFI
Steganografi
adalah sebuah ilmu, teknik atau seni untuk menyembunyikan sebuah pesan rahasia
dengan suatu cara sehingga pesan tersebut hanya akan diketahui oleh si pengirim
dan si penerima pesan rahasia tersebut. Nama steganografi sendiri diambil dari
bahasa Yunani yang diambil dari penggabungan kata steganos yang berarti
tersembunyi atau tertutup dan graphia yang berarti menulis. Jadi dapat
disimpulkan bahwa steganografi adalah pesan yang tersembunyi. Karena sifatnya
yang tersembunyi maka bisa diklarifikasikan sebagai pesan rahasia. Meskipun
rahasia tetapi steganografi memiliki kunci untuk mengunkap isi pesan yang mana
kunci tersebut hanya dipegang oleh pengirim pesan dan penerima pesan.
Pada
dunia siber, steganografi juga banyak digunakan semisal untuk mengirimkan pesan
kepada agen rahasia atau mata-mata dengan cara mengirimkan file berupa gambar,
video, maupun audio sehingga tidak dicurigai oleh orang lain padahal pesannya
berada dibalik file tersebut. Selain itu steganografi juga digunakan pada ajang
perlombaan seperti CTF atau Capture the Flag dan perlombaan lain di bidang Cyber
Security. Tidak hanya itu, steganografi juga pernah digunakan oleh organisasi
teroris terbesar Al-Qaeda yang dipimpin oleh Usamah bin Ladin (Osama bin Laden)
untuk komunikasi dengan anggotanya yang berada jauh dari tempatnya. Karena
sifatnya yang tidak dicurigai maka steganografi dianggap aman sehingga banyak
dari mereka yang menggunakannya.
Jenis-jenis
teknik Steganografi
Ada beberapa teknik dari
steganografi, diantaranya yakni :
1.
Injection
Merupakan teknik
menanamkan pesan rahasia secara langsung terhadap suatu media, kekurangan dari
teknik ini adalah media yang diinjeksi akan menjadi lebih besar dari ukuran
normalnya sehingga mudah terdeteksi. Teknik ini juga disebut embedding.
2.
Substitution
Teknik ini
mengubah data normal menjadi data rahasia, hasil dari teknik ini biasanya tidak
akan terlalu mengubah ukuran data asli tetapi tergantung pada data yang akan
disembunyikan. Teknik ini akan menurunkan kualitas media yang ditumpangi.
3.
Domain
Transformation
Teknik ini
sangat efektif. Pada dasarnya, transformasi domain menyembunyikan data pada
transform space.
4.
Spread Spectrum
merupakan teknik
pentransmisian menggunakan pseudo-noise code, yang independen terhadap data
informasi sebagai modulator bentuk gelombang untuk menyebarkan energi sinyal
dalam sebuah jalur komunikasi (bandwith) yang lebih besar daripada sinyal jalur
komunikasi informasi. Oleh penerima, sinyal dikumpulkan kembali menggunakan
replika pseudo-noise code tersinkronisasi.
5.
Statistical
Method
Teknik ini
disebut juga skema steganographic 1 bit. Skema tersebut menanamkan satu bit
informasi pada media tumpangan dan mengubah statistik walaupun hanya 1 bit.
Perubahan statistik ditunjukkan dengan indikasi 1 dan jika tidak ada perubahan,
terlihat indikasi 0. Sistem ini bekerja berdasarkan kemampuan penerima dalam
membedakan antara informasi yang dimodifikasi dan yang belum.
6.
Distortion
Teknik ini
menciptakan perubahan atas benda yang ditumpangi oleh data rahasia.
7.
Cover Generation
Tenik ini lebih
unik daripada metode lainnya karena cover objek dipilih untuk menyembunyikan
pesan.
Cara kerja
steganografi
Pesan
rahasia yang sudah disiapkan dalam bentuk file teks akan disisipkan atau
disembunyikan pada sebuah media penampung seperti file audio, video, gambar,
dan sebagainya. Penyisipan pesan dilakukan supaya nanti ketika pengirim
mengirimkan pesan tidak dicurigai karena hanya mengirimkan sebuah file gambar
atau audio dan semacamnya. Padahal pesan sebenarnya berada dibalik file
tersebut sehingga media penampung hanya sebagai pengecoh saja supaya apa yang
dikirimkan tidak dicurigai.
Komentar
Posting Komentar